H

19:05:04WIB

Rabu, 21 Mei 2025

Glitter Words
SELAMAT DATANG DI BLOG SUSANTY

Selasa, 01 Desember 2015

SEJARAH DONGJODAN, BLEMBEMAN II

 SEJARAH DONGJODANG DUSUN BLEMBEMAN II








                                         contoh gambar DONGJODANG yang kering


 
 
                                               
                                                   contoh gambar DONGJODANG yang tergenang air




                                                            gambar jalan di atas sungai DONGJODANG




contoh pring ORI ( Bambu Ori) di dekat DONGJODANG




1.  SEJARAH DONGJODANG

           Konon cerita nenek moyang ada sebuah sungai yang sangat dalam dan berbentuk jodang. Dari hal itu mereka memberi nama tersebut dengan nama "DONGJODANG". Dongjodang berasal dari dua kata kedong dan jodang. Dalam bahasa jawa kedong artinya sungai dan jodang artinya tempat seserahan. Bentuk sungai itu sama dengan bentuk jodang.
Disamping dongjodang itu ada sebuah sumur kecil. Sumur itu digunakan untuk nyadranan atau berdo'a bersama saat rasulan. Hal ini bermaksud masyarakat mensyukuri telah dilimpahkan hasil panennya.
Dari dulu sampai sekarang Dongjodang ini terkenal angker. Sudah ada banyak korban, mayoritas mereka dihantui pocong. Selain itu setiap orang lewat di Dongjodang pasty bambu ori yang ada di dekat dongjodang itu bergerak keras, padahal ketika angin besar melanda bambu itu sama sekali tak bergerak.
Dongjodang ini terletak di Dusun Blemebeman II RT.02/RW.02.


2.  KESAN MASYARAKAT ADANYA DONGJODANG.

      Kesan masyarakat dengan adanya Dongjodang ini adalah senang karena mereka bisa berdo'a bersama pada saat rasulan. Selain itu air dongjodang juga dapat dimanfaatkan oleh warga Blembeman II.
 


3.  MANFAAT ADANYA DONGJODANG

   Ketika musim penghujan tiba, sungai Dongjodang dan sumur yang ada di Dongjodang ada banyak air, itu dimanfaatkan masyarakat sekitar untuk :
a.                                Mencuci motor.
b.                               Mencuci mobil.
c.                                Mencuci karung.
d.                               Memandikan hewan ternak, seperti sapi dan kambing.



4.  KEUNGGULAN SUNGAI DONGJODANG
Sungai Dongjodang ini memiliki beberapa keunggulan  diantaranya :
1. Dekat sungai terdapat sebuah sumur kecil ( belik ).
2. Dongjodang juga ada pohon besar, jadi ketika kita kesana  tidak akan merasa kepanasan.







Narasumber : Mbah Karno Wiyono, Blembeman II, RT.04/RW.02






Kamis, 29 Oktober 2015

PRESENTASI INFORMASI

ETIKA KOMUNIKASI



ETIKA KOMUNIKASI


SOPAN SANTUN BERTELEPON 
·         Intonasi dan nada
·         Kecepatan
·         Pengucapan

HAL-HAL PENTING DALAM BERTELEPON
·         Angkat telpon segera, paling lama 3 kali berdering.
·         Sebut nama instansi tempat kerja, diikuti nama, “Selamat siang, PT XYZ, dengan Ira”. 
·         Tanya dan catat nama penelpon agar kita tidak lupa. Minta mengulang dan eja dengan alfabet, untuk nama asing, agar tidak salah. 
·         Selama melakukan pembicaraan, panggil namanya dengan sopan.
·         Jangan lupa catat pesan penting yang harus disampaikan pada atasan. 
·         Tanyakan segala sesuatu kepada penelpon dengan jelas.
·         Jangan pernah menggunakan kata-kata kasar/slang. 
·         Jangan menyela pembicaraan penelpon. 
·         Gunakan kata-kata yang menyentuh perasaan tamu (magic word): “maaf”, “mohon”, “terima kasih”.

LANGKAH-LANGKAH MENERIMA TELEPON
·         Perkenalkan diri dengan mengucapkan salam dan identitas. 
·         Terima dan periksa informasi dengan mengulangi kembali.
·         Tanyakan identitas penelepon (nama, alamat, nomor telepon). 
·         Bila penelpon ingin bicara dengan pimpinan, tanyakan maksudnya lebih dahulu. Sekretaris terkadang harus menyaring telepon masuk, untuk mengurangi kesibukan pimpinan dalam menerima telepon. 
·         Bila pimpinan tidak di tempat, ucapkan kata “maaf” sambil minta identitas & nomor telepon, agar pimpinan bisa menghubungi kembali. 
·         Catat dan ucapkan ulang setiap pesan yang kita terima dengan teliti, untuk menghindari kesalahan. Untuk itu penerima telepon harus mengerti isi pesan. 
·         Bila saluran sedang sibuk atau  berbicara (busy line), beritahukan bahwa saluran sedang sibuk. Jangan biarkan penelepon menunggu lebih dari 30 detik. Tawarkan apakah penelepon akan menunggu atau menelepon kembali. 
·         Tangani telepon bila bisa diselesaikan sendiri. Atau tawarkan orang lain untuk menangani, selain atasan anda. 
·         Ucapkan terima kasih dan selamat tinggal. 

MENTRASFER SAMBUNGAN MASUK
·         Beri tahu penelpon agar menunggu proses penyambungan. 
·         Tanyakan identitas dan keperluan. 
·         Perdengarkan musik lembut dengan menekan tombol hold. 
·         Mintakan ijin pada orang yang dituju apakah telepon dapat diteruskan, sambil memberitahu masalah yang akan dibicarakan, dari mana, dan dengan siapa berbicara. 
·         Bila orang yang dituju bersedia, persilakan penelepon segera bicara. 
·         Bila saluran sedang on line, segera informasikan pada penelpon. Tawarkan bantuan, apakah akan menunggu, menghubungi lagi, atau menitip pesan.

BILA PIMPINAN TIDAK ADA DI TEMPAT
·         Hati-hati dan bijak dalam memberi keterangan. Jangan berikan lokasi, kegiatan, dan keadaan pimpinan saat itu, kecuali mengharuskan. 
·         Berusaha dapatkan keterangan selengkapnya dari penelepon.
·          Catat segala pesan dari penelepon dengan teliti. 
·         Segera berikan catatan telepon masuk yang sudah diketik rapi, setelah pimpinan kembali.

YANG BENAR VS YANG SALAH 
1. Yang benar : 
·         Jawab telepon dalam hitungan 3 kali deringan.
·         Ucapkan “Selamat… Bagian… dengan…, ada yang bisa saya bantu?” (saat mengangkat)
·         Konsentrasi saat mendengarkan. 
·         Ucapkan “mohon tunggu sebentar” bila akan menahan sambungan telepon. 
·         Jika penelepon meninggalkan pesan, jangan lupa mengulang agar terhindar dari kekeliruan. 
·         Gunakan kata-kata: “maaf”, “mohon”, “terima kasih”. 
2. Yang Salah :
·         Mengucapkan “halo”, “ya”, dan kata-kata yang tidak formal.
·          Membiarkan penelepon menunggu terlalu lama.
·          Tidak membawa catatan saat menerima berita    atau pesan. 
·         Memindah-mindahkan nomor telepon saat orang yg dituju tidak ada di tempat. 
·         Mengucapkan “kami sedang makan”, “tidak ada satu orang pun di sini”, “tolong telpon kembali”. 
·         Makan atau minum saat menerima telepon.
Y
T
N
A
S
U
S
G
O
L
B